Ilustrasi |
Radar Tumbuh Mulia_Profesi menjadi petaka jika tidak hati-hati. Dua penggali sumur di Dusun Tangar Desa Setungkep Lingsar Kecamatan Keruak, Lombok Timur meregang nyawa saat tengah menggali sumur.
Kejadian naas ini terjadi Juma’t sore (6/10) sekitar pukul 16.00 Wita di sumur milik Efendi.
Dua korban meninggal dunia, Fathurohman (25) dan Suhirman (35), warga Dusun Tampih Desa Rensing Kecamatan Sakra Barat.
Kasubbag Humas Polres Lombok Timur IPTU I Made Tista mengungkapkan, korban ditemukan sudah tidak bernyawa tenggelam di dalam sumur. “Dugaan sementara kedua korban tewas karena keracunan asap pompa air” terangnya.
Kejadian tersebut bermula saat korban Fathurrohaman akan mengambil alat betel yang ketinggalan di dalam sumur, namun karena air sumur besar korban kemudian berinisiatif untuk menguras dengan cara menurunkan mesin pompa air ke dalam sumur.
“setelah sampai dasar sumur korban pingsan dan langsung tenggelam” Ungkap Tista.
Mengetahui rekannya tenggelam, Suhirman kemudian turun niatnya untuk menyelamatkan. Namun nahas, setelah sampai dasar sumur, Suhirman juga ikut pingsan dan tenggelam.
Melihat kedua korban telah tenggelam, pemilik sumur Efendi kemudian menyusul masuk ke dalam sumur untuk memberi pertolongan. Tapi, begitu sampai di dalam sumur, Efendi merasa sesak nafas dan memutuskan untuk kembali naik ke luar dari dalam sumur.
Kejadian itu kemudian dilaporkan ke petugas SAR dan piket Polsek Keruak. Korban pun akhirnya berhasil dievakuasi. Namun kondisinya sudah menjadi mayat.
No comments:
Post a Comment
Jangan nyepam ya!