Situs Kampung KB dan Pendidikan Indonesia

Selamat datang di situs Kampung KB "Tumbuh Jaya" Desa Tumbuh Mulia Kecamatan Suralaga Lombok Timur NTB. Situs ini berisi 8 pokja Kampung KB seperti Pokja Pendidikan, Keagamaan, Sosial dan Budaya, Ekonomi, Kesehatan Refreduksi, Lingkungan, Perlindungan dan Kasih Sayang. Selain itu juga, berisi tentang administrasi pendidikan seperti Ruang Guru, Materi K13, Aplikasi K13, Program Kerja, Soal Ujian, Artikel Islam, Hiburan dan Katagori yang meliputi pertanian, peternakan dan perikanan. Semoga situs ini bermanfaat dalam meningkatkan kualitas hidup keluarga dan masyarakat menuju Indonesia sejahtera.
  • Arsip Kampung KB Tumbuh Jaya

    Photo Bersama Pengurus Kampung KB Tumbuh Jaya

  • Lomba Kampung BK

    Dokumentasi penyerahan hadiah juara 1 lomba Kampung KB sekabupaten Lombok Timur di Joben Desa Pesanggarahan kecamatan Montong Gading (Sabtu, 22 Juni 2019).

  • Dokumentasi penyerahan hadiah juara 1 lomba Kampung KB sekabupaten Lombok Timur di Joben Desa Pesanggarahan kecamatan Montong Gading (Sabtu, 22 Juni 2019).

Acara Sorong Serah Aji Krama di Desa Tumbuh Mulia.


Selamat datang warga kampung KB Tumbuh Jaya dan sekitarnya, semoga kita dalam keadaan sehat untuk menjalani semua program.

Pada kesempatan ini, kami dari bidang Keagamaan berbagi artikel tentang salah satu adat sasak yang masih berkembang di tengah-tengah masyarakat kita di Lombok ini yaitu Sorong Serah Aji Krama.

Acara Sorong Serah Aji Krama kali ini berlangsung di rumah salah satu masyarakat Tumbuh Mulia yaitu Bapak Najmuddin, S.Pd.SD pada hari Sabtu (06/07) tadi siang.



Acara tersebut berisi sorong serah aji krama pelarian saudari Ammy Latipatunnisak, S.Pd dengan saudara M. Zainul Ikrom, S.Pd dari Desa Tanak Maik Kecamatan Masbagik Lombok Timur.

Dalam acara tersebut dihadiri oleh Bapak Kepala Desa Tumbuh Mulia, Bapak Kadus, Bapak RT, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pengurus kampung KB Tumbuh Jaya.

Perlu kita ketahui bersama bahwa Sorong Serah terdiri dari Kata “Sorong” dan “Serah”. Dalam bahasa Sasak “Sorong Serah” teparan  “Kerante Seroja” (kata Majemuk).

Sorong artinya mendorong, yang didorong tentu barang yang berat, dari segi nikah didorong untuk diserahkan.

Yang disorong serahkan ini merupakan lambang yang diwujudkan dalam bentuk benda yang terdiri dari : Sesirah, Pudak Arum, Salin Dede, Ceraken, Olen, Nampak lemah, Pemegat, Pencanangan/Penjambeqan, Rombong.


Baca juga...Kampung KB "Tumbuh Jaya" Raih Juara 1 Tingkat Kabupaten Lombok Timur. 

Jadi, Sorong Serah artinya serah terima. Yang diserah terimakan adalah nilai atau harga, yang telah dibiaskan (ditetapkan) oleh Krama adalah sekumpulan orang ahli agama, ahli adat, dan para tokoh lainnya yang telah dapat menetapkan tentang nilai dalam Sorong Serah Aji Krama ini. 

Kesimpulannya, Sorong Serah Aji Krama adalah merupakan salah satu upacara adat yang sulit untuk di abaikan, apalagi di lupakan. Upacara ini dilakukan apabila ada yang melaksanakan pernikahan, upacara inilah yang dinamakan “Sorong Serah Aji Krama”.

Berikut hasil dokumentasi Sorong Serah Aji Krama oleh Tim Kreatif Kampung KB Tumbuh Jaya:










Sorong Serah Aji Krama  ini merupakan lambang saja, tapi artinya yang terkandung didalamnya yaitu Serah terima tanggung jawab dari orang tua penganten wanita kepada penganten laki untuk bertanggung jawab kepada istrinya dari dunia sampai akhirat kelak.

Demikian, semoga saudari kami nanti menjadi keluarga yang samawa.
Share:

Kampung KB Tumbuh Jaya Raih Juara 1 Tingkat Kabupaten.


Selamat datang warga Kampung KB Tumbuh Jaya, semoga kita tetap sehat dalam menjalani aktivitas kita masing-masing.

Pada kesempatan ini, kami bidang Sosial Budaya berbagi artikel tentang Kampung KB "Tumbuh Jaya" Juara 1 Tingkat Kabupaten.

Dalam rangka Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) ke-26 tingkat kabupaten Lombok Timur tahun 2019, melaui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) mengadakan lomba bagi seluruh kampung KB yang ada di Lombok Timur.

Adapun kreteria penilaian dalam lomba tersebut, diantaranya lengkapnya pengisian data manual dan data online yang berisikan 8 pokja kampung KB seperti bidang keagamaan, pendidikan, kesehatan refroduksi, ekonomi, sosial dan budaya, kasing sayang, perlindungan dan lingkungan. 

Selain itu juga, adanya data pendukung online umum berupa website atau situs resmi kampung KB. Salah satu contohnya yaitu Website resmi Kampung KB "Tumbuh Jaya" (https://kampungkb-tumbuhjaya.blogspot.com/).

Hal inilah yang menjadi yang pertimbangan tim penilai sehingga Kampung KB "Tumbuh Jaya" meraih JUARA I sekabupaten Lombok Timur. 

Dalam lomba tersebut, ada 3 kampung KB yang mendapat juara 3 besar, diantaranya:

1. Kampung KB "Tumbuh Jaya",  utusan dari Dasan Tumbu, Desa Tumbuh Mulia, Kecamatan Suralaga Lombok Timur sebagai juara 1.

2. Kampung KB "Bunga Anggrek", utusan dari Desa Pesanggrahan Kecamatan Montong Gading Lombok Timur sebagai juara 2.

3. Kampung KB "Bunga Cempaka", utusan dari Desa Denggen Lombok Timur sebagai juara 3.

Adapun hadiah yang diberikan berupa piala, sertifikat dan uang tunai. Hadiah tersebut bervariasi yaitu juara 1 mendapatkan uang tunai sebesar Rp. 1.000.000, juara 2 sebesar Rp. 750.000 dan juara 3 sebesar Rp. 500.000.

Hadiah tersebut diberikan oleh Kepala Perwakilan BKKBN Prov. NTB di Joben Desa Pesanggrahan Kec. Montong Gading Lombok Timur (Sabtu, 22 Juni 2019).







Keberhasilan Kampung KB "Tumbuh Jaya" sebagai juara 1 ini berkat kerjasama semua pihak terutama pengurus kampung KB, petugas PLKB Desa Tumbuh Mulia dan dukungan penuh dari Bapak Mawarlan, S.Pd.I, M.Si selaku Kades Tumbuh Mulia dua priode ini.

Dan tahun ini, kampung KB Tumbuh Jaya juga sedang mempersiapkan diri dalam lomba kampung KB tingkat Provinsi. 

Semoga dengan kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas, kampung KB Tumbuh Jaya mendapatkan juara 1 lagi demi mengharumkan nama desa Tumbuh Mulia. Aamiin !

Share:

Pawai Alegoris Hultah NWDI Ke-84 di Anjani.


Selamat datang warga Kampung KB Tumbuh Jaya, salam hultah NWDI ke- 84 di Anjani. Semoga jaya sepanjang masa.

Pada kesempatan ini, kami bidang Keagaman berbagi artikel tentang Kampung KB "Tumbuh Jaya" Ikut Meriahkan Pawai Alegoris Hultah NWDI Ke-84 di Anjani. Banyak kejadian lucu, suka dan dukanya. Tetapi, itu semuanya tetap menjadi kenangan terindah sepanjang tahun. 

Pawai ini biasanya dilaksanakan sebelum acara puncak HULTAH NWDI yang ke 84 pada hari sabtu (29/06). Peserta yang hadir hampir ratusan ribu dari berbagai provinsi atau daerah yang ada di Indonesia.

Adapun tujuan pawai ta'aruf ini sebagai bentuk ungkapan rasa syukur atas masih eksisnya organisasi NW yang didirikan ulama dunia, Pahlawan Nasional, al Magfurulah Maulanasyaikh TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid, sejak didirikan 84 tahun silam.

Berikut hasil dokumentasi yang berhasil dijepret oleh tim blogger kampung KB "Tumbuh Jaya" : 


















Tak lupa kami dari kontingen Kampung KB "Tumbuh Jaya", "Selamat hultah yang ke-84 di Anjani Lombok Timur, jaya selalu NWDIku." 

Demikian dokumentasi Kampung KB "Tumbuh Jaya" Ikut Meriahkan Pawai Alegoris Hultah NWDI Ke-84 di Anjani. Semoga NWDI jaya sepanjang masa.
Share:

Dokumentasi Bimbingan Manasik Haji Kecamatan Suralaga di Masjid Jami' Al Hidayah Dasan Tumbu.


Selamat datang warga Tumbuh Mulia, semoga sehat selalu dalam menjalani rutinitas sehari-hari.

Pada kesempatan ini, kami Bidang Keagamaan berbagi artikel tentang Dokumentasi Bimbingan Manasik Haji Kecamatan Suralaga di Masjid Jami' Al Hidayah Dasan Tumbu Desa Tumbuh Mulia.

Bimbingan manasik haji kecamatan Suralaga pada tahun 2019 ini berlangsung pada hari senin (17-24/06) di Masjid Jami' Al Hidayah Dasan Tumbu Desa Tumbuh Mulia. Program ini merupakan program tahunan KUA kecamatan Suralaga.



Dalam pembukaan bimbingan manasik haji tersebut dihadiri oleh Bapak Tuan Guru Drs. H. Khairi Yusri, M.Pd., Bapak Camat kecamatan Suralaga, Kepala Desa Kumbuh Mulia, KUA dan Kepala Madrasah Aliyah NW Boro' Tumbuh.

Perlu kita ketahui bersama bahwa manasik haji adalah peragaan pelaksanaan ibadah haji sesuai dengan rukun-rukunnya. 

Oleh karena itu, dalam kegiatan manasik haji tersebut, para calon jama'ah haji akan dilatih tentang tata cara pelaksanaan ibadah haji yang akan dilaksanakannya, misalnya rukun haji, persyaratan, wajib, sunah, maupun hal-hal yang tidak boleh dilakukan selama pelaksanaan ibadah haji. 

Selain itu, para calon jamaah haji juga diperkenalkan bagaimana cara melakukan praktik tawaf, sa’i, wukuf, lempar jumrah, dan prosesi ibadah lainnya dengan kondisi yang dibuat mirip dengan keadaan di tanah suci. 

Berikut Dokumentasi Bimbingan Manasik Haji Kecamatan Suralaga di Masjid Jami' Al Hidayah Dasan Tumbu Desa Tumbuh Mulia:









Manasik haji juga diperlukan guna memberikan pemahaman kepada setiap calon jamaah haji tentang tujuan utama keberangkatan mereka ke tanah suci. 

Manasik haji sangat bermanfaat bagi para calon jamaah haji, karena setelah melaksanakan manasik haji, para calon jamaah haji akan dapat memahami hal-hal apa saja yang harus dilakukan pada saat melakukan ibadah haji nantinya. Para calon jamaah haji juga mempelajari budaya, bahasa, dan kondisi alam di Arab Saudi.

Demikian, semoga bermanfaat.
Share:

Pembuatan Tetaring Arena Hultah NWDI ke- 84 di Anjani Lombok Timur.


Pada kesempatan ini, kami Bidang Sosial dan Budaya berbagi artikel tentang Kampung KB "Tumbuh Jaya" Ikut Partisipasi Pembuatan Tetaring Arena Hultah NWDI ke- 84 di Anjani Lombok Timur.

Salah satu persiapan menyambut Hultah NWDI ke - 84 yang akan dilaksanakan pada hari Ahad, 30 Juni mendatang, panitia bersama warga NW bergotong royong membuat tetaring (atap daun kelapa red.) di lapangan Pondok Pesantren Syaikh Zainuddin NW Anjani Lombok Timur, Ahad (16/06).

Tetaring atau keratak (bahasa versi Suralaga) merupakan suatu bangunan kerangkanya terdiri dari pohon bambu berbentuk persegi panjang  yang diikat dengan tali anyaman bambu pula. Bagian atapnya menggunakan daun kelapa yang telah disulam menjadi kelabang atau kelansah. 

Tetaring atau keratak ini berfungsi sebagai tempat atau lokasi zikrol Ma'had Darul Qur'an Walhadist (MDQH) dan pengajian Hultah NWDI yang ke - 84. 

Selain itu, tetaring atau keratak ini nantinya sebagai tempat atau wahana rona-rona untuk hiburan masyarakat umum dari sebelum malam zikrol sampai malam hultah NWDI nantinya.

Ketua Panitia Hultah NWDI ke 84 melalui Koord Seksi Tetaring & Panggung TGH Zaini Abdul Hanan, Lc. menjelaskan pembuatan tetaring ini adalah bentuk kesiapan panitia HULTAH dalam menghadapi hari H nanti yang insya Allah akan dihadiri Mudir Madrasah Assaulatiyyah Makkah Al Mukarramah bersama Masyaikh Saulatiyyah lainnya. 

“Pembuatan tetaring ini adalah bentuk kesiapan panitia menggelar kegitan HULTAH NWDI ke 84 mendatang,”katanya saat memberikan arahan pada pembuatan tetaring kepada jama'ah yang datang dari berbagai penjuru pulau Lombok ini.

TGH. Zaini juga menambahkan, gotong royong pembuatan tetaring ini adalah bukti nyata kerkompakan warga NW masih terjaga dengan baik.  Kami yakin karomah dan keberkahan Maulana Syaikh masih tercurah kepada murid-muridnya, pencinta dan para pengikut beliau, sehingga warga NW sangat antusias dalam bergotong royong kendati luas medan hultah yang akan dinaungi dengan tetaring lebih dari 3 Ha”.

“Panitia sudah memberikan jatah bagi Pengurus Cabang NW, dan Pengurus Daerah NW yang harus mereka naungi. Ada yang dapat percabangnya 10 are sampai dengan 20 are tergantung jumlah warga NW yang ada di suatu kecamatan itu,”sebutnya.

Adapun peralatan atau bahan-bahan yang dibawa yaitu kelansah (anyaman daun kelapa), bambu, linggis, parang, tali anyaman bambu, dan alat lainnya.

Berikut dokumentasi pembuatan tetaring di Lapangan Hultah Anjani Lombok Timur :





















Demikian, semoga ini menjadi amal jariyah kita dalam mensukseskan Hultah Hultah NWDI ke - 84 yang akan datang.
Share:

Hari/Tanggal

ALIH BAHASA

Daftar Isi