Situs Kampung KB dan Pendidikan Indonesia

Selamat datang di situs Kampung KB "Tumbuh Jaya" Desa Tumbuh Mulia Kecamatan Suralaga Lombok Timur NTB. Situs ini berisi 8 pokja Kampung KB seperti Pokja Pendidikan, Keagamaan, Sosial dan Budaya, Ekonomi, Kesehatan Refreduksi, Lingkungan, Perlindungan dan Kasih Sayang. Selain itu juga, berisi tentang administrasi pendidikan seperti Ruang Guru, Materi K13, Aplikasi K13, Program Kerja, Soal Ujian, Artikel Islam, Hiburan dan Katagori yang meliputi pertanian, peternakan dan perikanan. Semoga situs ini bermanfaat dalam meningkatkan kualitas hidup keluarga dan masyarakat menuju Indonesia sejahtera.
  • Arsip Kampung KB Tumbuh Jaya

    Photo Bersama Pengurus Kampung KB Tumbuh Jaya

  • Lomba Kampung BK

    Dokumentasi penyerahan hadiah juara 1 lomba Kampung KB sekabupaten Lombok Timur di Joben Desa Pesanggarahan kecamatan Montong Gading (Sabtu, 22 Juni 2019).

  • Dokumentasi penyerahan hadiah juara 1 lomba Kampung KB sekabupaten Lombok Timur di Joben Desa Pesanggarahan kecamatan Montong Gading (Sabtu, 22 Juni 2019).

Manfaat Jamur bagi Kesehatan Tubuh Manusia.


Jamur sudah dikonsumsi sejak lama, baik sebagai makanan maupun untuk bahan pembuatan obat tertentu, karena tumbuhan ini memang kaya akan nutrisi. 

Namun, mengonsumsi jamur tidak selalu baik untuk tubuh, karena ada beberapa jamur yang bersifat racun. Untuk mengenal lebih jauh mengenai manfaat jamur bagi kesehatan, beserta potensi risikonya, simak ulasannya berikut ini.

Kandungan nutrisi di dalam jamur

Jamur adalah tumbuhan yang bisa hidup di alam liar dan juga dibudidayakan. Tumbuhan ini sering didambakan sebagai makanan diet dan mudah diolah, baik itu sebagai makanan segar maupun makanan kaleng. Jamur yang paling sering dikonsumsi adalah jamur putih, atau jamur shitake.

Menurut Health Line, jamur memang rendah kalori namun kaya akan protein, serat, dan vitamin, serta mineral. Selain itu, jamur juga mengandung antioksidan, selenium dan polisakarida serta vitamin D2 (ergokalsiferol).

Manfaat jamur bagi kesehatan

1. Jamur dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh
Pada pengobatan tradisional cina, jamur shitake digunakan untuk membuat obat flu. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa ekstrak jamur shitake dapat melawan virus dan meningkatkan daya tahan tubuh dari infeksi akibat bakteri atau jamur.

Kemudian, jamur shitake dan jamur oyster mengandung beta-glukan, salah satu polisakarida yang membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Pada sebuah studi, 52 orang yang mengonsumsi satu atau dua jamur kering dalam satu bulan, fungsi kekebalan tubuhnya meningkat, dan risiko terjadinya peradangan menjadi berkurang.

2. Menghambat pertumbuhan sel kanker
Jamur kaya akan antioksidan yang membersihkan tubuh dari radikal bebas. Radikal bebas yang ada dalam tubuh berpotensi menyebabkan penyakit kanker. Beta-glukan pada jamur juga digunakan sebagai salah satu perawatan kemoterapi atau terapi radiasi.

Walaupun tidak membunuh sel kanker, beta-glukan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga menghambat pertumbuhan sel kanker. Selain itu, beta-glukan juga mengatasi efek samping mual akibat kemoterapi atau terapi radiasi.

Kemudian, lima studi yang menganalisis 650 pasien kanker lambung yang menggunakan lentinan (salah satu kandungan pada jamur) saat kemoterapi menemukan bahwa lentinan meningkatkan kesehatan mereka. Vitamin D pada jamur juga terbukti mencegah pertumbuhan sel kanker dan folat pada jamur juga berperan penting dalam sintesis dan perbaikan DNA, sehingga mencegah terbentuknya sel kanker dari mutasi DNA.

Sayangnya, manfaat dari jamur ini mungkin tidak berefek pada semua pasien kanker.

3. Menurunkan kolesterol tinggi
Kandungan beta-gukan, eritadenine, dan chitosan pada jamur juga membantu menurunkan kolesterol. Sebuah studi dilakukan pada orang obesitas yang melakukan diet dengan jamur. Hasilnya menunjukkan bahwa mengganti daging dengan jamur selama 3 kali seminggu, dapat meningkatkan HDL (kolesterol baik) sebanyak 8%, mengurangi trigliserida sebanyak 15 persen, dan menurunkan berat badan sebesar 3,6 persen.

4. Sehat bagi jantung
Serat, kalium, dan vitamin C pada jamur berkontribusi menjaga tekanan darah dan kolesterol sehingga menurunkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler dan hipertensi.

Demikian, Manfaat Jamur bagi Kesehatan Tubuh Manusia. Semoga bermanfaat bagi tubh kita.

Share:

Inilah Manfaat Buah Naga Merah Bagi Kesehatan.


Manfaat yang dihasilkan dari mengonsumsi buah naga merah sangatlah beragam. Dimulai dari manfaat yang dapat dirasakan langsung oleh tubuh sampai pada manfaat yang tidak dirasakan secara langsung, alias jangka panjang.

Beberapa bagian dalam buah naga merah memiliki khasiat serta manfaat yang berbeda-beda. Dimulai dari bagian batang, daging, serta kulitnya terkandung vitamin serta zat yang kaya akan manfaat. 

Pada kesempatan kali ini pembahasan terfokus pada manfaat buah naga merah yaitu sebagai berikut:

1. Membantu Menjaga Kesehatan dan Stamina Tubuh
Kandungan antioksidan serta vitamin yang terdapat dalam buah naga merah dapat memberikan manfaat dalam menjaga kesehatan serta stamina tubuh. Hal ini penting guna meminimalisir efek radikal bebas serta lebih tahan terhadap penyakit.

2. Membantu Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh
Kandungan vitamin B3 dalam buah naga merah sangat baik untuk membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Sangat disarankan bagi yang memiliki kadar kolesterol tinggi untuk mengonsumsi buah ini. Seperti kita ketahui bahwa kolesterol sangat berbahaya apabila dibirkan tinggi, penyakit-penyakit serius yang timbulkannya antara lain penyakit jantung koroner dan stroke.

3. Membantu Meredakan Batuk
Manfaat buah naga merah selanjutnya yaitu dapat membantu meredakan penyakit batuk. Lagi-lagi khasiat ini diperantarai oleh kandungan vitamin B3 di dalamnya.

4. Membantu dalam Penyembuhan Penyakit Kanker
Para dokter telah merekomendasikan untuk mengonsumsi buah naga merah dalam rangka membantu penyembuhan penyakit kanker. Kandungan vitamin kompleksnya sangat bermanfaat bagi proses terapi dalam penyembuhan penyakit tersebut.

5. Meredakan Penyakit Asma
Bagi seseorang yang menderita penyakit asma sangat dianjurkan untuk mengonsumsi buah naga merah. Hal tersebut dikarenakan kandungan vitamin B3 di dalamnya yang mampu membantu meredakan penyakit asma.

6. Menstabilkan tekanan Darah Tinggi
Buah naga merah dengan kandungan vitamin B3-nya sangat baik untuk dikonsumsi bagi penderita darah tinggi. Dokter pun menganjurkan untuk banyak mengonsumsi buah ini bagi penderita penyakit tersebut.

7. Mencegah Osteoporosis
Mengonsumsi buah naga merah sangat baik untuk mencegah penyakit pengeroposan pada tulang atau yang biasa dikenal dengan sebutan istilah osteoporosis. Hal tersebut dikarenakan di dalam buah tersebut terdapat kandungan kalsium organik yang sangat baik untuk tulang.

8. Membantu Penyembuhan Penyakit Diabetes
Rasa manis yang ada pada buah naga merah tidak berasal dari glukosa sehingga aman untuk penderita penyakit diabetes. Bahkan beberapa ahli juga menyebutkan bahwa manfaat buah naga merah juga dapat membantu penyembuhan pada penderita penyakit tersebut.

9. Memperindah Tampilan Fisik
Buah naga merah mengandung vitamin C yang cukup tinggi sehingga mampu membantu menjaga kesehatan tubuh terutama pada kulit. Buah naga merah juga banyak dimanfaatkan sebagai bahan dasar perawatan tubuh yakni dengan mengolahnya menjadi krim lulur dan lain sebagainya.

10. Membantu Merawat Kesehatan Mata
Kandungan beta-karoten di dalam buah naga merah mampu membantu merawat kesehatan mata sehingga sangat baik untuk dikonsumsi.

11. Membantu Mengurangi Berat Badan
Salah satu upaya dalam menurunkan berat badan (diet) adalah dengan rutin mengonsumsi makanan yang kaya akan serat serta rendah kalori. Mengonsumsi buah naga merah dapat menjadi alternatif pilihan yang baik bagi anda yang sedang menjalani program penurunan berat badan.

12. Membantu Melancarkan Pencernaan
Mengonsumsi buah naga juga dapat membantu melancarkan pencernaan karena terdapat kandungan air dan serat yang cukup tinggi di dalamnya.

Berbagai manfaat yang terkandung dalam buah naga merah yang dapat dirasakan secara langsung oleh tubuh sangatlah beragam. Karenanya buah ini sangatlah baik jika dijadikan sebagai keterbutuhan konsumtif sehari-hari.

Beberapa manfaat buah naga merah lainnya adalah sebagai berikut :
  1. Membantu menguatkan tulang dan gigi
  2. Sangat baik bagi usus
  3. Membantu mencegah peradangan
  4. Membantu menjaga ion dalam tubuh
  5. Membantu persendian agar tidak mudah kram
  6. Membantu menjaga kesehatan syaraf
  7. Sebagai pewarna alami makanan
  8. Membantu menghilangkan jerawat pada wajah
  9. Membantu melancarkan peredaran darah
  10. Membantu melancarkan ASI bagi ibu menyususi
  11. Membantu meredakan panas dalam
Keterbutuhan akan nutrisi tubuh dapat terpenuhi salah satunya dengan banyak mengonsumsi buah-buahan. Sangat disarankan agar mengonsumsi buah ini secara rutin, mengingat manfaat serta khasiat buah naga merah yang begitu besar bagi kesehatan kita.

Buah naga merah rasanya dapat menjadi pilihan yang tepat dalam memenuhi keterbutuhan tubuh akan nutrisi dan hal-hal esensial lainnya. 

Demikian penjelasan mengenai beberapa manfaat yang terkandung dalam buah naga merah, semoga bermanfaat.
Share:

Kandungan Buah Naga Bagi Kesehatan Tubuh.


Dalam buah naga merah memiliki khasiat serta manfaat yang berbeda-beda. Dimulai dari bagian batang, daging, serta kulitnya terkandung vitamin serta zat yang kaya akan manfaat. 

Sebelum lebih jauh membahas mengenai kebermanfaatan yang diperoleh jika mengonsumsi buah naga merah, sebaiknya terlebih dahulu kita memahami apa saja kandungan gizi yang terdapat pada buah tersebut. Kandungan-kandungan yang terdapat dalam buah naga merah lebih jelasnya terdapat pada tabel berikut ini :


Beberapa manfaat buah naga merah lainnya adalah sebagai berikut :
  1. Membantu menguatkan tulang dan gigi
  2. Sangat baik bagi usus
  3. Membantu mencegah peradangan
  4. Membantu menjaga ion dalam tubuh
  5. Membantu persendian agar tidak mudah kram
  6. Membantu menjaga kesehatan syaraf
  7. Sebagai pewarna alami makanan
  8. Membantu menghilangkan jerawat pada wajah
  9. Membantu melancarkan peredaran darah
  10. Membantu melancarkan ASI bagi ibu menyususi
  11. Membantu meredakan panas dalam
Keterbutuhan akan nutrisi tubuh dapat terpenuhi salah satunya dengan banyak mengonsumsi buah-buahan. Sangat disarankan agar mengonsumsi buah ini secara rutin, mengingat manfaat serta khasiat buah naga merah yang begitu besar bagi kesehatan kita.

Demikian Kandungan Buah Naga Bagi Kesehatan Tubuh. Semoga bermanfaat.
Share:

Cara Praktis Menanam Bawang Merah Hidroponik dengan Wick System.


Rahasia mengapa bawang merah bisa mengobati penyakit di atas adalah karena kandungan kalium dan serat di dalamnya.

Selain itu, bawang merah juga mengandung Vitamin C, asam folat, kalsium, serta zat besi yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh.

Setelah mengetahui berbagai macam manfaatnya, tentunya kamu sekarang sudah tertarik untuk mengetahui cara menanam bawang merah sendiri di belakang rumah.

1. Menyiapkan Alat dan Bahan

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menyiapkan bahan dan peralatan yang dibutuhkan.

Berikut adalah rinciannya:
  • Pot (gunakan botol atau toples bekas sebagai alternatif)
  • Gunting
  • Cutter
  • Kain flanel
  • Media tanam (cocopeat atau arang sekam)
  • Bibit bawang merah
  • Nutrisi hidroponik/ab mix
  • Alat pengukur pH
  • Alat pengukur TDS
  • Air

2. Menyiapkan Pot dan Tandon Nutrisi

Setelah menyiapkan semuanya, hal selanjutnya harus kamu lakukan adalah menyiapkan media tanam.

Pot dan tandon yang harus disiapkan bisa berupa barang bekas seperti botol ataupun toples.

Setelah semua sudah disiapkan, inilah langkah-langkah yang harus diikuti:
  1. Pastikan ukuran pot sesuai dengan ukuran toples yang sudah disiapkan.
  2. Lubangi tutup toples (sesuaikan bentuk dan ukuran lubang dengan pot yang disediakan).
  3. Buat lubang udara berdiameter kurang lebih 1 cm di bagian samping toples.
  4. Buat lubang udara sedikit lebih rendah ke bawah dari posisi pot.
  5. Gunting kain flanel dan pasang pada bagian bawah pot.
  6. Masukan media tanam di dalam pot.
  7. Cat toples/tandon agar larutan nutrisi tidak ditumbuhi lumut (pilih warna yang tidak tembus cahaya).

3. Menyiapkan Media Tanam

Hidroponik biasanya menggunakan arang sekam atau cocopeat sebagai media tanam.

Selain itu, kamu juga bisa mencampur keduanya dengan perbandingan 1:1.

Sebelum kamu memasukan media tanam ini ke dalam pot, pastikan agar kamu memasang sumbu yang terbuat dari kain flanel terlebih dahulu.

4. Menyiapkan Bibit

Kamu bisa menggunakan bawang merah yang ada di dapur sebagai bibit untuk menanam.

Untuk memilih bibit terbaik, pastikan umbi yang dipilih terlihat kering dan tua. Hal ini bisa dilihat dari warna umbi yang terlihat mengilat serta padat.

Selain itu, pastikan juga kamu menggunakan umbi bawang yang terlihat calon akarnya.cara menanam bawang merah 

Setelah semua hal di atas dipersiapkan, potong sedikit saja ujung dari bawang merah, kira-kira 1/5 dari ukuran bibit.

5. Menanam Bibit

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menyiram terlebih dahulu media tanam dengan air biasa.

Lalu, benamkan setengah bagian umbi ke media tanam.

Letakkan media tanam di tempat yang teduh selama 3 hingga 4 hari atau sampai bawang merah mengeluarkan tunas.

Jika tunas yang tumbuh sudah mencapai 1 cm, isi tandon dengan larutan nutrisi ab mix dan simpan media tanam di tempat yang terkena cahaya matahari secara menyeluruh.

6. Memastikan Kebutuhan PPM dan pH Nutrisi

Untuk menentukan apakah cara menanam bawang merah sesuai dengan ketentuan, kamu juga harus memastikan kebutuhan PPM dan pH nutrisi yang dibutuhkan.

Nutrisi ab mix memiliki 2 bagian, yakni nutrisi A dan nutrisi B. Jika nutrisi ab mix yang kamu miliki masih beruap serbuk atau berbentuk padat, larutkanlah terlebih dahulu hingga menjadi larutan induk. Nutrisi A dan nutrisi B harus dilarutkan dengan 2 wadah terpisah.

Setiap tahap pertumbuhan, kebutuhan PPM nutrisi bawang merah hidroponik selalu berubah-ubah.

Intinya, semakin tua usia bawang merah, semakin banyak juga kebutuhan nutrisi PPM.

Berikut adalah rinciannya:
  1. PH ideal bawang merah: 5,5-6,5
  2. Awal tanam (sejak tunas berukuran 1 cm muncul): 400 PPM
  3. Minggu kedua: 800 PPM
  4. Minggu ketiga hingga kelima: 1.000 PPM
  5. Minggu keenam dan seterusnya: 1.200 PPM

7. Proses Pemeliharaan dan Perawatan

Memelihara dan merawat bawang merah adalah tahapan krusial yang harus kamu lakukan agar tanaman hidroponik bisa tumbuh dengan maksimal.

Untuk melakukan hal ini ternyata tidaklah sulit, Sahabat 99.

Cukup pastikan kebutuhan nutrisinya terpenuhi dengan cara menjaga kestabilan pH air menggunakan alat pengukur pH.

Lakukan pemeriksaan larutan nutrisi pada tandon secara berkala.

Pastikan jangan sampai air nutrisi di dalamnya kekeringan.

Selain itu, jangan lupa juga untuk menggunakan nutrisi dengan PPM yang sesuai dengan usia tanaman.

Setelah tanaman berusia 60-65 hari atau ketika daunnya sudah menguning dan rebah, kamu sudah bisa memanen bawang merahmu sendiri.

Jika kamu ingin menggunakan bawang-bawang ini sebagai bibit, cukup biarkan bawang merah hingga menua dan keringkan di atas matahari.

Demikian Cara Praktis Menanam Bawang Merah Hidroponik dengan Wick System. Semoga bisa dipraktikkan dirumah.
Share:

Inilah Manfaat Bawang Merah Bagi Kesehatan Yang Harus Kita Ketahui.


Bawang merah adalah salah satu jenis bumbu dapur yang berguna untuk menambah cita rasa pada masakan. Anda bisa menggunakannya untuk beragam jenis masakan mulai dari masakan berkuah, tumisan dan lain sebagainya.

Bawang merah juga memiliki banyak kandungan nutrisi yang tidak boleh disepelekan. Dengan ragam nutrisi tersebut, Anda bisa mendapatkan banyak manfaatnya bagi kesehatan.

Manfaat Bawang Merah Bagi Kesehatan

Ada begitu banyak manfaat yang bisa didapatkan dari konsumsi bawang merah. Beberapa manfaat bawang merah yang dimaksud antara lain adalah sebagai berikut:

1. Untuk Meningkatkan Kesehatan Tulang

Manfaat bawang merah yang pertama adalah untuk meningkatkan kesehatan tulang. Pada studi yang dilakukan pada wanita pra maupun yang pascamenopause menunjukkan jika konsumsi jenis bawang ini bisa meningkatkan kepadatan tulang.

Adapun pengonsumsian yang dilakukan sekali dalam sehari atau bahkan lebih mampu meningkatkan kepadatan tulang hingga 5% lebih besar jika dibandingkan dengan yang tidak mengonsmsinya.

Hebatnya lagi, konsumsi bawang merah pada wanita yang lebih tua juga dapat mengurangi resiko terjadinya patah tulang pinggul sebanyak 20%. Jenis bawang yang satu ini juga bagus untuk meningkatkan kesehatan gigi hingga mencegah datangnya osteoporosis.

2. Meningkatkan Sistem Imunitas

Konsumsi bawang putih juga bagus dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Adapun khasiat yang satu ini dapat diandalkan dalam melawan berbagai jenis penyakit juga infeksi umum mulai dari demam, flu, pilek dan lain sebagainya.

Jikapun Anda tidak suka mengonsumsi bawang merah yang masih mentah, Anda bisa memasukkannya burger, pecel, urap ataupun salad sayur untuk kemudian dikonsumsi.

3. Untuk Mengatasi Sembelit

Konsumsi bawang merah juga bagus untuk menghilangkan racun serta kotoran keras yang melekat di usus. Dengan demikian pencernaan juga akan semakin lancar serta terhindar dari yang namanya sembelit.

4. Untuk Melegakan Tenggorokan

Konsumsi bawang merah juga bagus untuk melegakan tenggorokan yang tengah sakit. Anda bisa membuat jus bawang merah untuk melegakan tenggorokan yang sakit karena pilek hingga terserang batuk. Tambahkan juga perasa manis berupa madu ataupun gula jawa jika kurang suka dengan aroma dan rasa yang ditimbulkan oleh bawang merah.

5. Dapat Mengontrol Diabetes

Diabetes adalah satu satu dari sekian penyakit yang harus diwaspadai. Bawang merah mengandung flavonoid yang dapat diandalkan dalam mengusir banyak jenis penyakit dimana diabetes juga termasuk di dalamnya.

Penelitian yang telah dilakukan menunjukkan jika manfaat bawang merah mampu meningkatkan terjadinya produksi insulin sekaligus membantu dalam merangsang sekresi insulin yang dapat menurunkan inflamasi yang berkaitan dengan diabetes.

6. Bagus untuk Menyehatkan Jantung

Jantung merupakan organ penting di dalam tubuh yang harus dirawat dan dijaga selalu kesehatannya. Bawang merah mentah berguna untuk membuka arteri yang tertutup serta mampu mengontrol tekanan darah tinggi. Dengan demikian, konsumsi bawang yang satu ini dapat mencegah serangan jantung koroner jika dilakukan secara teratur.

7. Untuk Menjaga Tingkat Kolesterol

Bawang merah mengandung asam amino serta methylallyl sulfida yang bagus untuk mengurangi kadar kolesterol jahat di dalam tubuh. Tidak heran jika mereka yang menderita kolesterol disarankan untuk secara rutin mengonsumsi bawang merah yang masih mentah.

8. Mencegah Berkembangnya Sel Kanker

Manfaat bawang merah yang selanjutnya adalah untuk mencegah serta mengobati jenis penyakit yang berbahaya yaitu kanker. Bawang merah mengandung belerang yang berguna untuk mencegah kanker prostat serta kemunculan sel kanker lainnya. Bawang merah yang dikonsumsi dalam keadaan segar juga berguna untuk melindungi perut, paru-paru, dada serta kolon.

9. Berguna untuk Membuang Racun

Bawang merah juga memiliki manfaat positif lainnya dalam meningkatkan sirkulasi darah di dalam tubuh. Hal ini juga memberi pengaruh yang baik pada proses detoksifikasi atau pembuangan racun pada tubuh manusia.

10. Bagus untuk Kesehatan Otak

Selain manfaat bawang merah di atas, Anda juga bisa mendapatkan manfaat lain berupa peningkatan kesehatan otak. Hal ini dikarenakan adanya kandungan berupa folat dalam bawang merah.

Folat termasuk ke dalam salah satu vitamin B yang berguna untuk meningkatkan fungsi otak sekaligus memiliki kontribusi pada kesehatan emosional ataupun mental. Kandungan yang satu ini juga bagus untuk melindungi DNA juga RNA dalam tubuh Anda.

Selain folat, terdapat juga kandungan lainnya yang bagus untuk otak yakni zat besi. Hebatnya lagi, bawang merah juga mengandung senyawa berupa pyrithione yang bagus untuk melawan peradangan otak sekaligus untuk meningkatkan terjadinya aktivitas neurologis.

11. Obat Herbal untuk Bayi

Manfaat bawang merah yang selanjutnya adalah sebagai obat herbal bagi bayi. Anda bisa menggunakan jenis bawang yang satu ini untuk mengatasi flu dan juga batuk. Langkah peracikannya adalah dengan menyiapkan 1 sampai dengan 2 siung bawang merah lalu diiris tipis kasar. Selanjutnya tumbuk bawang tersebut lalu balurkan di punggung bayi, kaki dan juga tangan.

Anda juga bisa menambahkan minyak telon untuk menciptakan rasa hangat dan harum agar menjadi satu. Dengan demikian si kecil juga akan lebih rileks.

Ada begitu banyak manfaat bawang merah bagi kesehatan tubuh manusia. Sayangnya banyak orang tidak suka dengan bawang merah lantaran rasanya yang dianggap tidak enak hingga aromanya yang menyengat. Inilah kenapa, ada baiknya jika Anda menyikat gigi setelah mengonsumsi jenis bawang yang satu ini.

Demikian, Manfaat Bawang Merah Bagi Kesehatan Yang Harus Kita Ketahui. Semoga bermanfaat.
Share:

Manfaat Bawang Putih Bagi Kesehatan Tubuh.


Pada kesempatan ini kami berbagi Manfaat Bawang Putih Bagi Kesehatan Tubuh.

Bawang putih adalah  komoditas potensial untuk pasar impor. Harganya  yang relatif tetap, bercocok tanam bawang putih merupakan  salah satu prospek yang seharusnya menjadi pilihan para petani. Sampai hari ini jumlah petani yang membudidayakan tanaman bawang putih masih terbatasnya.

Sedikitnya jumlah petani yang bercocok tanam bawang putih tersebut, disebabkan terbatasnya  varietas bawang putih itu sendiri. Saat ini, varietas yang tersedia hanya cocok untuk ditanam di dataran tinggi (800 m dpl). Sebenarnya bawang putih juga dapat tumbuh dengan baik di daerah dataran rendah.

Di antara beragam bumbu dapur yang ada, bawang putih (Allium sativum) adalah yang paling banyak digunakan. Bawang putih termasuk dalam famili Liiliaceae, yang juga memiliki peran penting dalam bumbu rempah dan mempengaruhi cita rasa masakan. Masakan menjadi lebih gurih dan sedap dengan tambhaan Bawang putih ini. Kacang goreng adalah masakan yang paling terasa dengan tambahan Bawang putih.

Selain bermanfaat bagi kesehatan, bawang putih dijadikan bumbu utama hampir dalam semua masakan. Bahkan satu atau dua siung bawang putih telah cukup untuk menyiapkan satu menu tumis pokcay yang lezat. Melihat berharganya bawang putih ini tak heran jika Bawang Putih menjadi komoditas sayuran yang penting.

Ditinjau dari kesehatan ternyata Bawang putih memberikan manfaat mampu menurunkan berat badan bagi mereka yang ingin diet. Membantu mengencerkan darah bagi penderita kekentalan darah. Mencegah hipertensi, Zat anti kanker, Antioksi anti mikroba/bakteri. 

Selain itu juga memiliki kegunaan untuk pengobatan, seperti obat untuk tekanan darah tinggi, sakit gigi, influenza, reumatik, digigit ular, dan lain sebagainya. Bawang putih pada beberapa kasus menjadi semacam antibiotik alam.

Demikian, Manfaat Bawang Putih Bagi Kesehatan Tubuh. Semoga bermanfaat.
Share:

Cara Praktis Bercocok Tanam Bawang Putih di Sawah dan Pekarangan Rumah.


Pada kesempatan ini kami berbagi Cara Praktis Bercocok Tanam Bawang Putih di Pekarangan Rumah.

Indonesia sungguh beruntung memiliki iklim yang stabil untuk menumbuhkan banyak jenis sayuran termasuk Bawang Putih yang dikenal dengan nama biologi allium. Iklim yang baik ini memudahkan Bawang Putih untuk tumbuh baik dan subur. Masa tanam bawang putih kurang lebih 90 – 120 hari. Tanaman Bawang putih ini bisa ditanam di dalam pot atau langsung ke tanah.

Secara umum langkah-langkah menanam Bawang Putih adalah :
  1. Persiapan Lahan
  2. Penanaman
  3. Pemupukan
  4. Pemulsaan
  5. Pengairan
  6. Pemeliharaan
  7. Pengendalian Organisme Pengganggu Tumbuhan
  8. serta Penanganan pada masa Panen dan Pasca Panen
Berikut ini adalah tata cara menanam bawang putih dengan baik dan benar mulai dari tahap awal hingga masa panen:

1. Mendapatkan Bibit Bawang Putih

Anda bisa saja menggunakan siung bawang putih yang dibeli dari pasar sebagai bibit. Tetapi sayangnya kita tidak bisa tahu dari mana asal bawang putih itu. Mengetahui asal bawang putih sangat penting untuk melihat apakah jenis bibit bawang putih itu cocok ditanam ditempat yang kita inginkan. 

2. Waktu tanam

Waktu tanam yang cocok untuk Bawang Putih adalah di musim gugur atau musim semi. Jika di daerah musim dingin, menanam bawang putih lebih baik pada musim gugur. Bawang putih akan tumbuh dengan  siungnya lebih besar dan lebih memiliki rasa yang kuat dibandingkan yang ditanam pada musim semi. Tapi jika Anda tinggal di daerah tropis atau sub tropis maka tanamlah bawang putih Anda di awal musim semi.
  • Di negara empat musim jika Anda menanam bawang putih pada musim gugur, tanamlah 6 – 8 minggu sebelum mulai bersalju.
  • Jika Anda ingin menanam bawang putih di musim semi, tanamlah selagi tanah masih bisa digunakan pada bulan Februari atau Maret.
3. Menyiapkan Lahan


Matahari adalah salah satu faktor yang sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang Bawang putih. Carilah  titik yang mendapat sinar matahari penuh dan memiliki sistem pengairangn yang baik. Galilah  tanah kurang lebih 4 inchi. Lalu dasari lubang dengan  kompos untuk menambah nutrisi agar bawang putih tumbuh kuat dan sehat. 



Menanam Bawang putih dalam pot juga bisa dilakukan. Anda bisa memilih pot atau tempat  dengan kedalaman  dan lebar yang cukup isilah dengan tanah yang telah diberi pupuk.

Bawang putih menyukai tanah dengan tipe tanah bertekstur lempung berpasir dan struktur tanah gembur dengan pH 5,5-7. Di atas tanah inilah tanaman bawang putih di bibitkan Bersihkan lahan dengan caran membersihkan sisa-sisa tanaman yang ada di dalam atau di atas permukaan lahan lewat pembajakan sedalam 20-30 cm.

4. Menanam Bawang Putih

Proses penanaman, umbi bibit yang digunakan diupayakan  memiliki ukuran yang seragam. Umbi ditanam dengan kedalaman 2-3 cm. Jarak tanam dapat disesuaikan dengan ukuran siung yang digunakan, misalnya jika bobot siung lebih berat dari 1,5 gram maka jarak tanamnya 20 cm X 20 cm.

Untuk jumlah  bibit, jika berat siung bibit 3 gram satu hektar lahan dibutuhkan sekitar 1.600 kg. Tapi jika berat siung bibit 1 gram maka dibutuhkan 670 kg. Berikut ini adalah tata cara menanam bawang putih yang benar.
  1. Ambilah siung-sing tunggal dari bawang putih, jaga  lapisan kulitnya tetap utuh.
  2. Tanam siung bawang putih dengan jarak 4 inchi dan kedalaman 2 inchi.
  3. Usahakan  bagian akar mengarah ke bawah dan sisi runcingnya mengarah ke atas untuk mengarahkan agar bawang putih tidak tumbuh ke arah yang salah.
  4. Kemudian tutuplah  siung bawang putih dengan tanahyang telah diberi pupuk  dan tepuk perlahan.
  5. Jika berat siung bawang putih kurang dari 1,5 gram, maka jarak tanamnya  bisa dipilih dengan ukuran 15 cm x 15 cm atau  dengan ukuran 15 cm x 10 cm. 
5. Merawat Bawang Putih

Lahan tanaman bawang putih anda harus terjaga dan terlindungi tutupi lahan tanaman anda. Di  musim gugur, lahan anda membutuhkan jerami dengan  6 inchi. Tetapi di musim semi, Anda tidak membutihkan penutup ini.

Pada  musim semi akar bunga bawang putih bisa anda potong agar umbi bawang putih dapat tumbuh besar.  Anda bisa melihat batang bawang putih muncul di awal musim semi.

Cukupi kebutuhan air. Bawang putih membutuhkan kadar air dan periode pengairan yang tepat. Bawang putih membutuhkan air setiap 3 hingga 5 hari tergantung pada cuaca. Kalau Anda  melihat media tanam tanahnya mengering dan berdebu, maka anda dapat segera menyiram bawang putih. Selama musim gugur dan musim dingin bawang putih tidak perlu disiram.

6. Teknik Penyiraman 

Untuk menyirami  tanaman bawang putih dilakukan dengan cara menggenangi parit di antara bedengan. Frekuensinya tergantung dari umur tanaman. Pada awal pertumbuhan misalnya, pemberian air dilakukan 2-3 hari sekali, sedang pada periode pembentukan tunas sampai pembentukan umbi pengairan dilakukan 7-15 hari sekali. Pengairan dihentikan pada saat pembentukan umbi maksimal atau 10 hari menjelang panen.

7. Pemberian Pupuk 

Pupuk organik dan pupuk non-organik bisa digunakan untuk budidaya tanaman bawang putih. Pupuk organik berupa pupuk kandang ayam dengan dosis 10-20 ton/ha atau pupuk kandang kambing dengan dosis 30 ton/ha. Pupuk nitrogen digunakan 3 kali selama pertumbuhan, yaitu pada saat tanam, saat pembentukan tunas dan saat pembentukan umbi. Lalu, dosis yang diberikan untuk pupuk non-organik adalah 200 kg N, 180 kg P2O5, 60 kg K2O dan 142 kg S per hektar.

Kualitas dan hasil umbi bawang putih dpat ditingkatkan dengan memberikan pupuk kimia cair (unsur mikro) Sitozim dengan konsentrasi 0,25% bisa menjadi pilihan. Pupuk kimia cari ini disemprotkan pada daun. Sedangkan penggunakan Massmikro dengan takaran  konsentrasi 200 ppm serta Hipron sebanyak 2 kali dengan konsentrasi 2 ml/l. Pupuk kandang diberikan pada waktu tanam bersamaan dengan pupuk kalium dan fosfor.

Tambahan  pupuk dan membersihkan hama sesuai kebutuhan. Jika akar bawang putih  sudah nampak kekuningan atau lemah di masa tanam. Disarankan anda bisa memberikan pupuk untuk menjaganya tetap sehat. Membuang rumput liar dari tanaman Anda agar bawang putih tidak bersaing dengan tanaman lain untuk memperoleh nutrisi dan air.

Anda harus memelihara bawang putih dengan cara menyiangi gulma dan melakukan perbaikan bedengan antara waktu 20-30 hari. Frekuensi bisa bertambah jika penyiangan gulma jika laju pertumbuhan gulma cukup pesat. Saat  masuk fase generatif penyiangan gulma tidak lagi dilakukan karena bisa mengganggu proses pembentukan dan pembesaran umbi.

Ada banyak Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) yang menyerang tanaman bawang putih. Ada sekitar 19  organisme pengganggu tanaman bawang putih diantaranya seperti  Thrips tabaci,Spodoptera exigua, Fusarium sp, Alternaria porii,Onion Yellow Dwarf Virus (OYDV), serta yang lainnya.

Penanganan OPT ini dapat dilakukan dengan sistem PHT, yaitu lewat penggunaan benih sehat, pengendalian kultur teknis, musuh alami, penggunaan perangkap, sanitasi, dan pestisida sesuai ambang pengendalian.

8. Cara Panen Bawang Putih

Saat memanen bawang putih ditandai dengan perubahan tanaman menjadi kuning dan mulai mati. Biasanya ini terjadi pada bulan Juli atau Agustus. Jangan terlambat memanen bawang putih karena hasil umbinya akan mengerut dan menhasilkan rasa yang tidak enak.

Tetapi jangan juga terlalu awal karena tidak bisa diawetkan dengan baik. Lalu, masa panen tanaman bawang putih berlangsung tergantung dari varietasnya, tapi waktu rata-rata yang dibutuhkan dari awal tumbuh sampai masa panen adalah sekitar 90 – 120 hari.

Ciri-ciri dari Bawang Putih yang telah siap panen yaitu:
  1. Warna daun berubah dari warna hijau menjadi kekuningan dan terlihat mulai layu. Kegiatan pemupukan, pengairan dan penyemprotan hama harus dihentikan pada masa menjelang panen.
  2. Cara memanen bawang putih, dilakukan dengan cara mencabut tanaman menggunakan tangan saat cuaca cerah.
  3. Setelah di panen umbi hasil panen diikat sebanyak 20-30 rumpun per ikat. Umbi ini kemudian dan dijemur hingga batangnya kering, waktu yang diperlukan sekitar 15 hari.
Cara memanen bawang putih adalah dengan mengangkat umbi dari tanah tanpa merusaknya dengan menggunakan sekop untuk menggali daerah di sekitar bawang putih dan usahakan tidak merusak siungnya. Buang tanah yang menempel dan biarkan batang bawang putih tetap menempel pada umbinya.

9. Mengawetkan Bawang Putih 

Setelah masa panen, Anda harus diamkan bawang putih selama 2 minggu sampai kering terlebih dahulu sebelum digunakan. Setelah kering maka kulitnya akan mengering dan umbinya mengeras. Kemudian, Anda harus menyimpan bawang putih di tempat dengan suhu dingin dan kering.

Cara lain untuk mengawetkan bawang putih adalah anda bisa memotong batang dan mengawetkan bawang putih dan menjaga keadaan bawang Anda agar mendapatkan sirkulasi udara yang baik.

Masih ada cara yang lain yang bisa dilakukan untuk mengawetkan dan menyimpan bawang putih yaitu membiarkan batangnya tetap menempel, menjatukannya  lalu menggantungnya di tempat kering dan dingin.

Langkah pengeringan bisa dilakukan sebagai berikut :
  1. Menjemurnya di bawah terik matahari, tetapi menutup umbi dengan daunnya agar umbi bawang putih tidak terkena sinar matahari secara langsung.
  2. Dilakukan di dalam rak berlapis dengan cara digantung.
  3. Metode pengasapan, yakni menempatkan bawang putih di atas para-para yang ada di dapur. Caranya adalah bawang putih tersebut diasapi melalui asap yang berasal dari air yang dimasak.
Jika Umbinya telah  keras saat disentuh dan mudah terpisah maka itu berarti bawang putih siap digunakan. Pisahkan siung bawang putih yang paling bagus untuk musim tanam berikutnya. Pilah beberapa umbi besar untuk ditanaman pada musim gugur sebelum musim  salju atau pada awal musim semi. Saring  umbi yang terlihat paling bagus sehingga hasil panen musim selanjutnya besar dan rasanya lebih kuat.

Penanganan akhir yang perlu mendapat perhatian adalah pengepakan saat panen, upayakan berhati-hati dalam menangani bawang putih ini. Gunakan karung atau palastik yang bersih agar kualitas bawag putih terjada selama masa distribusi.

Bawang putih adalah  komoditas potensial untuk pasar impor. Harganya  yang relatif tetap, bercocok tanam bawang putih merupakan  salah satu prospek yang seharusnya menjadi pilihan para petani. Sampai hari ini jumlah petani yang membudidayakan tanaman bawang putih masih terbatasnya.

Sedikitnya jumlah petani yang bercocok tanam bawang putih tersebut, disebabkan terbatasnya  varietas bawang putih itu sendiri. Saat ini, varietas yang tersedia hanya cocok untuk ditanam di dataran tinggi (800 m dpl). Sebenarnya bawang putih juga dapat tumbuh dengan baik di daerah dataran rendah.

Demikian, Cara Praktis Bercocok Tanam Bawang Putih di Sawah  dan Pekarangan Rumah. Semoga bermanfaat.
Share:

Hari/Tanggal

ALIH BAHASA

Daftar Isi